Minggu, 16 Oktober 2016

FUNGSI KELUARGA DAN PERAN PEMUDA

Tags

Rizky Aziz Febrian Syach
Kampus UG
Dosen : Bpk Ahmad Nasher


Fungsi Keluarga.

          Keluarga adalah tempat pertama dan utama di mana seseorang andak dididik dan dibesarkan. Fungsi keluarga utama seperti yang telah diuraikan di dalam resolusi majelis umum PBB adalah “keluarga sebagai wahana untuk mendidik, mengasuh, dan mensosialisasikan anak, mengembangkan kemampuan seluruh anggotanya agar dapat menjalankan fungsinya di masyarakat dengan baik, serta memberikan kepuasan dan lingkungan yang sehat guna tercapainya keluarga sejahtera”i fungsi keluarga, diantaranya adalah Fungsi keluarga menurut Friedman 1998 (dalam Setiawati & Santun, 2008): 
a) Fungsi Afektif 
Fungsi afektif adalah fungsi internal keluarga sebagai dasar kekuatan keluarga. Didalamnya terkait dengan saling mengasihi, saling mendukung dan saling menghargai antar anggota kelurga
b) Fungsi Sosialisasi 
Fungsi sosialisasi adalah fungsi yang mengembangkan proses interaksi dalam keluarga. Sosialisasi dimulai sejak lahir dan keluarga merupakan tempat individu untuk belajar bersosialisasi 
c) Fungsi Reproduksi 
Fungsi reproduksi adalah fungsi keluarga untuk meneruskan kelangsungan keturunan dan menambah sumber daya manusia. 
d) Fungsi Ekomomi 
Fungsi ekonomi adalah fungsi keluarga untuk memenuhi kebutuhan seluruh anggota keluarganya yaitu : sandang, pangan dan papan. 
e) Fungsi Perawatan Kesehatan 
Fungsi perawatan kesehatan adalah fungsi keluarga untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan dan merawat anggota keluarga yang mengalami masalah kesehatan.

Dan berbagai fungsi lainnya antara lain : 
1. Fungsi agama 

Keluarga sebagai tatanan sosial terkecil dalam masyarakat memiliki fungsi sebagai tempat memperkenalkan dan mengajarkan kepercayaan akan keber-Tuhan-an. Keluarga berperan untuk membentuk generasi masyarakat yang agamis, yang beriman, dan percaya terhadap keberadaan Tuhan Yang Maha Esa. 
2. Fungsi sosial 

Keluarga sebagai basis untuk membentuk generasi yang mengerti aturan sosial. Mengenai norma-norma yang berlaku di masyarakat, mengenai aturan-aturan tak baku bagaimana cara bersosialisasi terhadap sesama manusia, bagaimana menghargai alam, dan kehidupan sosial. Diharapkan anak-anak, sebagai generasi penerus dari sebuah keluarga, diberikan pendidikan mengenai tingkah laku sesuai dengan fase perkembangan mereka. 
3. Fungsi cinta kasih 

Dalam satu keluarga, diharapkan akan saling memberikan perhatian dan kasih sayang. Dengan berlimpahnya kasih sayang, diharapkan akan terbentuk manusia-manusia yang memiliki kecerdasan emosional yang baik sehingga tercipta keluarga yang berkualitas, dan seterusnya akan terbentuk generasi-generasi yang berkualitas sehingga akan menciptakan suasana yang nyaman dalam sebuah kehidupan bermasyarakat. 
4. Fungsi perlindungan 

Keluarga menjadi satu tempat yang memberikan perlindungan yang nyaman bagi anggotanya. Melindungi setiap anggotanya dari tindakan-tindakan yang kurang baik. Sehingga anggota keluarga merasa nyaman dan terlindung dari hal-hal yang tidak menyenangkan. 
5. Fungsi ekonomi 

adalah serangkaian dari fungsi lain yang tidak dapat dipisahkan dari sebuah keluarga. Fungsi ini dilakukan dengan cara mencari sumber-sumber penghasilan untuk memenuhi kebutuhan keluarga, pengaturan penggunaan penghasilan keluarga untuk memenuhi kebutuhan keluarga, dan menabung untuk memenuhi kebutuhan keluarga di masa datang. 

6. Fungsi pendidikan 

Keluarga sebagai tempat pendidikan pertama bagi anak-anak generasi penerusnya. Sebuah keluarga idealnya mampu menjadi tempat dimana terjadi interaksi yang mendidik. Suami terhadap istri, atau orang tua terhadap anak-anaknya. Memberikan pendidikan pada anak-anak sesuai dengan tahapan usia adalah salah satu fungsi pendidikan dalam sebuah keluarga. Fungsi pendidikan ini dapat diaplikasikan dengan cara menyekolahkan anak-anaknya sesuai dengan perkembangan usia. Diharapkan, dengan diberikan pendidikan melalui sekolah, anak-anak akan memiliki pengetahuan, keterampilan, dan perkembangan tingkah laku sesuai dengan bakat dan minat yang dimilikinya. 
7. Fungsi pelestarian lingkungan 

Seperti fungsi-fungsi lainnya, fungsi pelestarian lingkungan merupakan satu dari delapan fungsi keluarga. Dalam fungsi ini, keluarga memberikan pengetahuan mengenai norma terhadap lingkungan sehingga diharapkan generasi penerus keluarga tersebut akan lebih santun terhadap alam dan lingkungannya.

Konsep keluarga yang berfungsi dalam Islam adalah keluarga sakinah. Keluarga sakinah mempunyai nilai-nilai seperti cinta dan kasih sayang, komitmen, tanggung jawab, saling menghormati, dan kebersamaan serta komunikasi yang baik. Keluarga yang dilandasi nilai-nilai tersebut, maka keluarga menjadi tempat yang terbaik bagi anak-anak untuk tumbuh dan berkembang dengan optimal. Dalam hal ini, anak-anak sebagai generasi penerus perlu dipupuk agar menjadi generasi yang berkualitas. Generasi berkualitas adalah para remaja atau para pemuda yang kecerdasannya tidak terbatas pada kecerdasan intelektual saja, tetapi juga 5 memiliki kecerdasan emosional yang bagus. Tak dapat dipungkiri, Indonesia membutuhkan generasi penerus bangsa yang berkualitas.

Peran Pemuda.

Peranan pemuda dalam bidang sosial :

Peranan pemuda dalam sosialisi bermasyrakat sungguh menurun dratis, dulu bisanya setiap ada kegiatan masyarakat seperti kerja bakti, acara-acara keagamaan, adat istiadat biasanya yang berperan aktif dalam menyukseskan acara tersebut adalah pemuda sekitar.
Selaku Pemuda kita dituntut aktif dalam kegiatan-kegiatan masyarakat, sosialisasi dengan warga sekitar. Kehadiran pemuda sangat dinantikan untuk menyokong perubahan dan pembaharuan bagi masyarakat dan negara. Aksi reformasi disemua bidang adalah agenda pemuda kearah masyarakat madani. Reformasi tidak mungkin dilakukan oleh orang tua dan anak-anak.


Peranan pemuda dalam bidang pendidikan :

Dalam pendidikan, peranan pemuda sangatlah penting karena ini menyangkut masa depan para pemuda. Contohnya seperti melakukan kegiatan kegiatan yang ada di lingkungan sekolah maupum di lingkungan kampus yaitu ekskul, BEM, osis dan sebagainya, atau sebagai pemuda yang aktif kita harus selalu mengikuti bakti sosial. Karena kegiatan tersebut sangat menunjang untuk terus melakukan kegiatan kegiatan positif, para pemuda/i juga harus tetap menomor satukan belajar agar menjadi pemuda yang berguna di masa depan.

Peranan pemuda dalam bidang olahraga :

Peranan pemuda dalam bidang olahraga saat ini sangat dibutuhkan sekali karena selain bisa dibanggakan para pemuda juga bisa menunjukkan bkatanya dalam bidang olahraga. Banyak sekali pemuda/i di Indonesia yang bisa dibanggakan karena dapat membawa nama bumi pertiwi ini menuju kejuaraan internasional seperti Taufik Hidayat atlit badminton, Bambang Pamungkas di sepak bola dan sebagainya.

Peranan pemuda dalam bidang keluarga :

Di bidang keluarga peranan penuda juga penting, selain membantu keluarga di rumah pemuda juga harus selalu mentaati peraturan yang ada di lingkungan keluarga itu.

Kesimpulan : 

Kasih sayang dan perhatian antara sesama anggota keluarga yang besar merupakan salah satu cara membentuk ketahanan keluarga setelah memberikan pendidikan agama. Menguatkan benteng keagamaan memang menjadi sedemikian penting mengingat ancaman penyalahgunaan narkoba sangat beragam dan menyerang siapapun tanpa pandang bulu.
Keluarga yang dapat menyelesaikan permasalahan dengan baik mampu membuat lingkungan yang kondusif untuk melakukan pengembangan intelektual dan emosional dan mampu menjadi genereasi penerus bangsa yang baik.

Kita sebagai pemuda penerus bangsa harus bisa memiliki landasan agama yang kuat,jika memiliki landasan agama yang baik otomatis kita sebagai remaja tidak akan melakukan perbuatan yang menyimpang, karena pada dasarnya penyimpangan sosial terjadi diakibatkan kurangnya pendidikan agama bagi anak remaja.

Daftar Pustaka : 
http://putritorres.blogspot.co.id/2010/11/tugas-3-peranan-pemuda-dalam-masyarakat.html
http://www.kulonprogokab.go.id/v21/files/Fungsi-Keluarga-dan-Generasi-Berkualitas.pdf


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
8-)
:-t
:-b
b-(
(y)
x-)
(h)