Rizky Aziz Febrian Syach
Kampus UG
Dosen : Bpk Ahmad Nasher
Fungsi Keluarga.
Keluarga adalah tempat pertama dan utama di mana seseorang andak dididik dan
dibesarkan. Fungsi keluarga utama seperti yang telah diuraikan di dalam resolusi majelis
umum PBB adalah “keluarga sebagai wahana untuk mendidik, mengasuh, dan
mensosialisasikan anak, mengembangkan kemampuan seluruh anggotanya agar dapat
menjalankan fungsinya di masyarakat dengan baik, serta memberikan kepuasan dan
lingkungan yang sehat guna tercapainya keluarga sejahtera”i fungsi keluarga,
diantaranya adalah Fungsi keluarga menurut Friedman 1998 (dalam Setiawati & Santun,
2008):
a) Fungsi Afektif
Fungsi afektif adalah fungsi internal keluarga sebagai dasar kekuatan keluarga.
Didalamnya terkait dengan saling mengasihi, saling mendukung dan saling
menghargai antar anggota kelurga
b) Fungsi Sosialisasi
Fungsi sosialisasi adalah fungsi yang mengembangkan proses interaksi dalam
keluarga. Sosialisasi dimulai sejak lahir dan keluarga merupakan tempat individu
untuk belajar bersosialisasi
c) Fungsi Reproduksi
Fungsi reproduksi adalah fungsi keluarga untuk meneruskan kelangsungan
keturunan dan menambah sumber daya manusia.
d) Fungsi Ekomomi
Fungsi ekonomi adalah fungsi keluarga untuk memenuhi kebutuhan seluruh
anggota keluarganya yaitu : sandang, pangan dan papan.
e) Fungsi Perawatan Kesehatan
Fungsi perawatan kesehatan adalah fungsi keluarga untuk mencegah terjadinya
masalah kesehatan dan merawat anggota keluarga yang mengalami masalah
kesehatan.
Dan berbagai fungsi lainnya antara lain :
1. Fungsi agama
Keluarga sebagai tatanan sosial terkecil dalam masyarakat memiliki fungsi sebagai tempat
memperkenalkan dan mengajarkan kepercayaan akan keber-Tuhan-an. Keluarga berperan
untuk membentuk generasi masyarakat yang agamis, yang beriman, dan percaya terhadap
keberadaan Tuhan Yang Maha Esa.
2. Fungsi sosial
Keluarga sebagai basis untuk membentuk generasi yang mengerti aturan sosial. Mengenai
norma-norma yang berlaku di masyarakat, mengenai aturan-aturan tak baku bagaimana cara
bersosialisasi terhadap sesama manusia, bagaimana menghargai alam, dan kehidupan sosial.
Diharapkan anak-anak, sebagai generasi penerus dari sebuah keluarga, diberikan pendidikan
mengenai tingkah laku sesuai dengan fase perkembangan mereka.
3. Fungsi cinta kasih
Dalam satu keluarga, diharapkan akan saling memberikan perhatian dan kasih sayang.
Dengan berlimpahnya kasih sayang, diharapkan akan terbentuk manusia-manusia yang
memiliki kecerdasan emosional yang baik sehingga tercipta keluarga yang berkualitas, dan
seterusnya akan terbentuk generasi-generasi yang berkualitas sehingga akan menciptakan
suasana yang nyaman dalam sebuah kehidupan bermasyarakat.
4. Fungsi perlindungan
Keluarga menjadi satu tempat yang memberikan perlindungan yang nyaman bagi
anggotanya. Melindungi setiap anggotanya dari tindakan-tindakan yang kurang baik. Sehingga anggota keluarga merasa nyaman dan terlindung dari hal-hal yang tidak
menyenangkan.
5. Fungsi ekonomi
adalah serangkaian dari fungsi lain yang tidak dapat dipisahkan dari sebuah keluarga. Fungsi
ini dilakukan dengan cara mencari sumber-sumber penghasilan untuk memenuhi kebutuhan
keluarga, pengaturan penggunaan penghasilan keluarga untuk memenuhi kebutuhan keluarga,
dan menabung untuk memenuhi kebutuhan keluarga di masa datang.
6. Fungsi pendidikan
Keluarga sebagai tempat pendidikan pertama bagi anak-anak generasi penerusnya.
Sebuah keluarga idealnya mampu menjadi tempat dimana terjadi interaksi yang mendidik.
Suami terhadap istri, atau orang tua terhadap anak-anaknya. Memberikan pendidikan pada
anak-anak sesuai dengan tahapan usia adalah salah satu fungsi pendidikan dalam sebuah
keluarga.
Fungsi pendidikan ini dapat diaplikasikan dengan cara menyekolahkan anak-anaknya
sesuai dengan perkembangan usia. Diharapkan, dengan diberikan pendidikan melalui
sekolah, anak-anak akan memiliki pengetahuan, keterampilan, dan perkembangan tingkah
laku sesuai dengan bakat dan minat yang dimilikinya.
7. Fungsi pelestarian lingkungan
Seperti fungsi-fungsi lainnya, fungsi pelestarian lingkungan merupakan satu dari delapan
fungsi keluarga. Dalam fungsi ini, keluarga memberikan pengetahuan mengenai norma
terhadap lingkungan sehingga diharapkan generasi penerus keluarga tersebut akan lebih
santun terhadap alam dan lingkungannya.
Konsep keluarga yang berfungsi dalam Islam adalah keluarga sakinah. Keluarga
sakinah mempunyai nilai-nilai seperti cinta dan kasih sayang, komitmen, tanggung jawab,
saling menghormati, dan kebersamaan serta komunikasi yang baik. Keluarga yang dilandasi
nilai-nilai tersebut, maka keluarga menjadi tempat yang terbaik bagi anak-anak untuk tumbuh
dan berkembang dengan optimal. Dalam hal ini, anak-anak sebagai generasi penerus perlu
dipupuk agar menjadi generasi yang berkualitas. Generasi berkualitas adalah para remaja atau
para pemuda yang kecerdasannya tidak terbatas pada kecerdasan intelektual saja, tetapi juga
5
memiliki kecerdasan emosional yang bagus. Tak dapat dipungkiri, Indonesia membutuhkan
generasi penerus bangsa yang berkualitas.
Peran Pemuda.
Peranan pemuda dalam bidang sosial :
Peranan pemuda dalam sosialisi bermasyrakat sungguh menurun dratis, dulu bisanya setiap ada kegiatan masyarakat seperti kerja bakti, acara-acara keagamaan, adat istiadat biasanya yang berperan aktif dalam menyukseskan acara tersebut adalah pemuda sekitar.
Selaku Pemuda kita dituntut aktif dalam kegiatan-kegiatan masyarakat, sosialisasi dengan warga sekitar. Kehadiran pemuda sangat dinantikan untuk menyokong perubahan dan pembaharuan bagi masyarakat dan negara. Aksi reformasi disemua bidang adalah agenda pemuda kearah masyarakat madani. Reformasi tidak mungkin dilakukan oleh orang tua dan anak-anak.
Peranan pemuda dalam bidang pendidikan :
Dalam pendidikan, peranan pemuda sangatlah penting karena ini menyangkut masa depan para pemuda. Contohnya seperti melakukan kegiatan kegiatan yang ada di lingkungan sekolah maupum di lingkungan kampus yaitu ekskul, BEM, osis dan sebagainya, atau sebagai pemuda yang aktif kita harus selalu mengikuti bakti sosial. Karena kegiatan tersebut sangat menunjang untuk terus melakukan kegiatan kegiatan positif, para pemuda/i juga harus tetap menomor satukan belajar agar menjadi pemuda yang berguna di masa depan.
Peranan pemuda dalam bidang olahraga :
Peranan pemuda dalam bidang olahraga saat ini sangat dibutuhkan sekali karena selain bisa dibanggakan para pemuda juga bisa menunjukkan bkatanya dalam bidang olahraga. Banyak sekali pemuda/i di Indonesia yang bisa dibanggakan karena dapat membawa nama bumi pertiwi ini menuju kejuaraan internasional seperti Taufik Hidayat atlit badminton, Bambang Pamungkas di sepak bola dan sebagainya.
Peranan pemuda dalam bidang keluarga :
Di bidang keluarga peranan penuda juga penting, selain membantu keluarga di rumah pemuda juga harus selalu mentaati peraturan yang ada di lingkungan keluarga itu.
Peranan pemuda dalam sosialisi bermasyrakat sungguh menurun dratis, dulu bisanya setiap ada kegiatan masyarakat seperti kerja bakti, acara-acara keagamaan, adat istiadat biasanya yang berperan aktif dalam menyukseskan acara tersebut adalah pemuda sekitar.
Selaku Pemuda kita dituntut aktif dalam kegiatan-kegiatan masyarakat, sosialisasi dengan warga sekitar. Kehadiran pemuda sangat dinantikan untuk menyokong perubahan dan pembaharuan bagi masyarakat dan negara. Aksi reformasi disemua bidang adalah agenda pemuda kearah masyarakat madani. Reformasi tidak mungkin dilakukan oleh orang tua dan anak-anak.
Peranan pemuda dalam bidang pendidikan :
Dalam pendidikan, peranan pemuda sangatlah penting karena ini menyangkut masa depan para pemuda. Contohnya seperti melakukan kegiatan kegiatan yang ada di lingkungan sekolah maupum di lingkungan kampus yaitu ekskul, BEM, osis dan sebagainya, atau sebagai pemuda yang aktif kita harus selalu mengikuti bakti sosial. Karena kegiatan tersebut sangat menunjang untuk terus melakukan kegiatan kegiatan positif, para pemuda/i juga harus tetap menomor satukan belajar agar menjadi pemuda yang berguna di masa depan.
Peranan pemuda dalam bidang olahraga :
Peranan pemuda dalam bidang olahraga saat ini sangat dibutuhkan sekali karena selain bisa dibanggakan para pemuda juga bisa menunjukkan bkatanya dalam bidang olahraga. Banyak sekali pemuda/i di Indonesia yang bisa dibanggakan karena dapat membawa nama bumi pertiwi ini menuju kejuaraan internasional seperti Taufik Hidayat atlit badminton, Bambang Pamungkas di sepak bola dan sebagainya.
Peranan pemuda dalam bidang keluarga :
Di bidang keluarga peranan penuda juga penting, selain membantu keluarga di rumah pemuda juga harus selalu mentaati peraturan yang ada di lingkungan keluarga itu.
Kesimpulan :
Kasih sayang dan perhatian antara sesama anggota keluarga yang besar merupakan salah
satu cara membentuk ketahanan keluarga setelah memberikan pendidikan agama.
Menguatkan benteng keagamaan memang menjadi sedemikian penting mengingat ancaman
penyalahgunaan narkoba sangat beragam dan menyerang siapapun tanpa pandang bulu.
Keluarga yang dapat menyelesaikan permasalahan dengan baik mampu membuat lingkungan yang kondusif untuk melakukan pengembangan intelektual dan emosional dan mampu menjadi genereasi penerus bangsa yang baik.
Kita sebagai pemuda penerus bangsa harus bisa memiliki landasan agama yang kuat,jika memiliki landasan agama yang baik otomatis kita sebagai remaja tidak akan melakukan perbuatan yang menyimpang, karena pada dasarnya penyimpangan sosial terjadi diakibatkan kurangnya pendidikan agama bagi anak remaja.
Daftar Pustaka :
http://putritorres.blogspot.co.id/2010/11/tugas-3-peranan-pemuda-dalam-masyarakat.html
http://www.kulonprogokab.go.id/v21/files/Fungsi-Keluarga-dan-Generasi-Berkualitas.pdf
EmoticonEmoticon